Kecemasan adalah bagian normal dari kehidupan. Banyak orang khawatir tentang hal-hal seperti kesehatan, uang, atau masalah keluarga. Tetapi gangguan kecemasan melibatkan lebih dari sekadar kekhawatiran atau ketakutan sementara.

Bagi orang dengan gangguan kecemasan, kecemasan tidak hilang dan bisa menjadi lebih buruk dari waktu ke waktu. Gejala-gejalanya dapat mengganggu aktivitas sehari-hari seperti pada pekerjaan, tugas sekolah, ataupun hubungan.

Baca juga “Gejala-gejala Gangguan Kecemasan

Banyak orang pada zaman sekarang yang suka mencocok-cocokan dirinya dengan berbagai gejala penyakit. Karena melihat banyak orang yang menderita, maka kita pun tanpa sadar merasa keren kalau kita juga menderita penyakit tersebut. Ini hal yang berbahaya

 

Ada lima macam anxiety yang utama, yaitu:

 

1. Gangguan Kecemasan Umum

Generalized Anxiety Disorder, GAD, adalah gangguan kecemasan yang ditandai dengan kecemasan kronis, kekhawatiran dan ketegangan yang berlebihan, bahkan ketika ada sedikit atau tidak ada yang memprovokasi.
 

2. Gangguan Obsesif-Kompulsif (OCD)

OCD adalah gangguan kecemasan dan ditandai dengan pikiran (obsesi) yang berulang dan tidak diinginkan dan/atau perilaku berulang (kompulsi). Perilaku berulang seperti mencuci tangan, menghitung, memeriksa, atau membersihkan sering dilakukan dengan harapan mencegah pikiran obsesif atau membuatnya pergi. Melakukan apa yang disebut “ritual”, bagaimanapun, hanya memberikan kelegaan sementara, dan tidak melakukannya secara nyata meningkatkan kecemasan.
 

3. Gangguan Panik

Gangguan panik adalah gangguan kecemasan dan ditandai dengan episode ketakutan intens yang tak terduga dan berulang disertai dengan gejala fisik yang mungkin termasuk nyeri dada, jantung berdebar-debar, sesak napas, pusing, atau tekanan perut.
 

4. Gangguan Stres Pasca-Trauma (PTSD)

Post-Traumatic Stress Disorder, PTSD, adalah gangguan kecemasan yang dapat berkembang setelah terpapar peristiwa atau cobaan yang menakutkan di mana cedera fisik yang parah terjadi atau terancam. Peristiwa traumatis yang dapat memicu PTSD termasuk serangan pribadi yang kejam, bencana alam atau yang disebabkan oleh manusia, kecelakaan, atau pertempuran militer.
 

5. Fobia Sosial (atau Gangguan Kecemasan Sosial)

Gangguan Kecemasan Sosial adalah gangguan kecemasan yang ditandai dengan kecemasan yang luar biasa dan kesadaran diri yang berlebihan dalam situasi sosial sehari-hari. Fobia sosial dapat dibatasi hanya pada satu jenis situasi – seperti rasa takut berbicara dalam situasi formal atau informal, atau makan atau minum di depan orang lain – atau, dalam bentuknya yang paling parah, mungkin sangat luas sehingga seseorang mengalami gejala hampir kapan saja mereka berada di sekitar orang lain.

 

Sumber: